Iklan -- Scroll untuk lanjut membaca
Advertisement

Dua Siswi SMPN 2 Malili Lolos Pelatihan Nasional BTI Bidang Koding dan AI di Bandung

Dua Siswi SMPN 2 Malili Lolos Pelatihan Nasional BTI Bidang Koding dan AI di Bandung
Dua Siswi SMPN 2 Malili Lolos Pelatihan Nasional BTI Bidang Koding dan AI di Bandung
(Foto : Istimewa)

LUWU TIMUR, PEWARTA SULSEL - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan pelajar UPT SMPN 2 Malili. Dua siswi, Marzaqah Adelia Nazima (kelas IX) dan Annisa Arsyfa Aspuji (kelas VII), berhasil lolos sebagai peserta pelatihan luring Bina Talenta Indonesia (BTI) bidang Koding dan Kecerdasan Artifisial (KKA) yang digelar di Politeknik Manufaktur Bandung pada 07–13 Desember 2025.

Keikutsertaan keduanya menjadi spesial karena Marzaqah dan Annisa merupakan satu-satunya perwakilan dari Kabupaten Luwu Timur yang berhasil menembus tahap nasional. Mereka dinyatakan lolos setelah melalui seleksi administrasi yang ketat serta mengikuti pembelajaran daring selama kurang lebih dua bulan.

Guru pembimbing, Ilmal, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian dua siswinya tersebut. Ia menilai keberhasilan itu membuktikan bahwa pelajar daerah mampu bersaing di tingkat nasional apabila diberikan kesempatan dan pendampingan yang tepat.

“Ini adalah hasil kerja keras, disiplin, dan konsistensi mereka selama proses seleksi maupun pembelajaran daring,” ujar Ilmal.

Kepala UPT SMPN 2 Malili, Hj. Mardiah As’ad, turut menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas prestasi Marzaqah dan Annisa. Menurutnya, capaian ini bukan hanya milik sekolah, tetapi juga kebanggaan bagi masyarakat Luwu Timur.

“Saya sangat bangga atas prestasi yang diraih oleh ananda Marzaqah dan Annisa. Semoga ini menjadi pemantik semangat bagi seluruh siswa untuk terus berprestasi dan berani bersaing di tingkat nasional bahkan internasional,” kata Hj. Mardiah.

Sementara itu, Marzaqah dan Annisa mengungkapkan rasa syukur serta motivasinya. Mereka bertekad memanfaatkan kesempatan pelatihan ini sebaik mungkin serta membawa nama baik orang tua, sekolah, dan daerah.

“Ini menjadi motivasi besar untuk terus belajar dan mengembangkan kemampuan saya di bidang coding dan kecerdasan artifisial,” ujar salah satu peserta.

Prestasi ini diharapkan menjadi inspirasi bagi pelajar lainnya untuk terus mengembangkan potensi diri, khususnya di bidang teknologi dan inovasi digital yang semakin dibutuhkan di masa depan.