 |
| Menkominfo RI Budi Arie Setiadi. |
JAKARTA - Praktik judi online yang kian berkembang pesat menjadi tantangan besar bagi masyarakat Indonesia.
Berbagai langkah dan kebijakan strategis terus diambil oleh pemerintah untuk melindungi masyarakat dari ancaman ini, baik melalui upaya pencegahan maupun pemberantasan.
Dalam siaran pers Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI nomor 439/HM/KOMINFO/07/2024, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyampaikan bahwa banyak sektor kehidupan masyarakat serta lembaga pemerintahan yang terdampak oleh perjudian online.
"Judi online sudah merusak ke semua sendi kehidupan. Ini sudah tidak bisa lagi ditolerir, saatnya kita harus menghentikan judi online di Indonesia," tegas Menteri Budi Arie saat menghadiri Pelantikan dan Pengukuhan Satgas Cyber Crime dan Judi Online RI-1 (Report and Investigation) di Jakarta Pusat, Jumat (19/07/2024) malam.
Budi memberikan contoh adanya perusahaan yang harus memutus hubungan kerja karena sejumlah karyawan kecanduan judi online. Menurutnya, dampak buruk dari perilaku non-produktif karyawan tersebut dapat memicu terjadinya tindak kriminal.
"Bayangkan ada pabrik di Bekasi dengan sekitar 1.500 karyawan, separuhnya di-PHK karena judi online dan ujungnya adalah kriminalitas. Mereka mencuri dan segala macam sehingga selain tidak produktif, kriminalitas meningkat," ungkapnya.
Kementerian Kominfo terus berkomitmen untuk menindak tegas dengan memutus akses berbagai situs yang memfasilitasi judi online.
Selama satu tahun terakhir, dari 17 Juli 2023 hingga 17 Juli 2024, Kementerian Kominfo telah memutus akses terhadap 2.552.749 konten judi online.
"Selama satu tahun menjadi Menteri Kominfo, sudah 2,5 juta lebih konten dilakukan pemutusan akses. Dibandingkan periode 2017 hingga 2023 yang hanya 800 ribu, ini hampir tiga kali lipat dalam waktu satu tahun," jelas Menteri Budi Arie.
Menkominfo juga mengapresiasi inisiatif pembentukan satuan tugas sebagai bagian dari upaya bersama dalam memberantas judi online maupun tindak kejahatan di ruang digital.
Menkominfo Budi Arie Setiadi hadir didampingi oleh Staf Khusus Menkominfo Sugiharto. Turut hadir pula Pembina Satgas Cyber Crime dan Judi Online RI-1 Mulyadi, Ketua Umum Satgas Arfian, serta jajaran pengurus yang telah dikukuhkan.
